Selasa, 13 Maret 2012

FPI dan DAD Kalbar Buka Dialog dan Kerjasama Membela Rakyat

Jakarta (SI ONLINE) - Beda provinsi beda pula perlakukan masyarakatnya. Jika segelintir masyarakat yang mengatasnamakan suku Dayak di Kalimantan Tengah menolak keberadaan FPI, di Kalimantan Barat lain lagi ceritanya. Dewan Adat Dayak Kalbar malah menggandeng FPI untuk bekerjasama membela rakyat dan negara.

Kesepakatan antara FPI dengan DAD Kalbar itu tercetus dalam pertemuan,Senin (12/3/2012). Pada pukul 17.30, Ketua Umum FPI Habib Rizieq Syihab menerima kunjungan Ketua DAD Kalbar Yacobus Kumis
di rumah pengurus FPI Kalbar di Pontianak.

"Ada kesepakatan bahwa FPI Kalbar dan DAD Kalbar akan selalu membuka dialog dan bekerjasama membela rakyat dan negara", kata Habib Rizieq dalam SMS-nya kepada Suara Islam Online, Senin malam sekitar pukul 19.44 WIB.

Wujud konkrit kerjasama itu akan diawali dengan digelarnya dialog nasional kebangsaan di Pontianak dengan panitia bersama FPI dan DAD Kalbar. "Insya allah, ke depan akan digelar dioalog Nasional kebangsaan di Pontianak dengan panitia bersama FPUI-DAD", tutup Habib Rizieq.

Kabar gembira ini sekaligus membantah adanya rumor penolakan masyarakat Dayak di Kalbar atas kedatangan FPI dan Habib Rizieq di sana.

Tidak ada komentar: